Menafsirkan mimpi bukan hanya tradisi dalam Islam, tetapi juga merupakan praktik yang ada dalam berbagai budaya di seluruh dunia. Membandingkan tafsir mimpi dalam Islam dengan budaya lain dapat memberikan wawasan yang menarik tentang bagaimana berbagai masyarakat memahami fenomena mimpi. Berikut adalah perbandingan tafsir mimpi dalam beberapa budaya:
Perbandingan ini menunjukkan bahwa meskipun ada perbedaan signifikan dalam cara berbagai budaya menafsirkan mimpi, terdapat juga beberapa kesamaan. Hampir semua tradisi mengakui bahwa mimpi memiliki makna yang lebih dalam daripada sekadar bunga tidur. Perbedaan utama terletak pada sumber yang dianggap sebagai asal mimpi (dewa, roh, alam bawah sadar, atau Tuhan), metode penafsiran, dan tujuan dari penafsiran itu sendiri.
Dalam konteks Islam, tafsir mimpi memiliki keunikan tersendiri karena menggabungkan aspek spiritual dengan pemahaman psikologis. Islam juga memberikan panduan etis dalam menyikapi mimpi, seperti tidak terlalu bergantung pada mimpi dalam pengambilan keputusan dan tetap menjadikan Al-Qur'an dan Sunnah sebagai pedoman utama.
Memahami perbandingan ini dapat memperkaya perspektif kita tentang fenomena mimpi dan bagaimana berbagai budaya mencoba memahami dan memanfaatkannya. Namun, sebagai seorang Muslim, penting untuk tetap berpegang pada ajaran Islam dalam menyikapi dan menafsirkan mimpi, sambil tetap menghargai kekayaan pemahaman dari tradisi lain.
Pengguna RDN Jago sekarang sudah bisa tarik dana (withdrawal) secara real-time, 24/7 ke rekening pencairan Jago termasuk hari libur. Sebelumnya, proses pencairan membutuhkan waktu 1-2 hari kerja di luar hari bursa.
Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai Senin (19/10/2020) ini kembali menjalankan kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek dengan jam operasional normal yaitu 04.00-00.00 WIB setiap harinya. Pada pagi ini, jumlah pengguna relatif stabil.
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba menuturkan dengan jam operasional ini, setiap harinya terdapat 993 perjalanan KRL untuk melayani masyarakat. Pada hari pertama normalisasi jam operasional KRL, pagi ini situasi di stasiun-stasiun KRL pada pagi hari ini terpantau kondusif.
"Pada pagi hari ini hingga pukul 08.00 WIB tercatat jumlah pengguna KRL adalah 107.300 orang. Jumlah ini relatif stabil dibandingkan waktu yang sama pada Senin pekan lalu sebanyak 107.166 orang," ujarnya dalam siaran pers, Senin (19/10/2020).
Stasiun-stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bojonggede (8.339 pengguna, naik 4 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bekasi (6.429 pengguna, naik 5 persen), dan Stasiun Cilebut (5.728 pengguna, naik 3 persen). Meskipun demikian beberapa Stasiun mencatat jumlah pengguna turun, misalnya Stasiun Citayam (7.407 pengguna, turun 2 persen).
Meskipun ada kenaikan, situasi di stasiun pada pagi hari ini relatif kondusif dengan antrean dan penyekatan yang diatur oleh petugas agar physical distancing diantara para pengguna tetap terjaga.
Menurutnya, dengan jam operasional dan frekuensi perjalanan yang telah dinormalkan kembali, KCI berharap para pengguna dapat mengatur perjalanannya dengan lebih fleksibel dan memiliki kesadaran untuk tidak naik ke dalam kereta yang telah terisi oleh para pengguna sesuai marka yang ada. Informasi jadwal, posisi kereta, dan pantauan kepadatan di stasiun dapat dilihat melalui aplikasi KRL Access.
"Meskipun jam operasional KRL telah kembali normal, tetapi seluruh protokol kesehatan dan aturan tambahan dalam menggunakan KRL tetap berlaku. Aturan-aturan tambahan ini yaitu bagi orang lanjut usia atau berusia 60 tahun ke atas, tiap harinya hanya dapat menggunakan KRL di luar jam sibuk yaitu pukul 10.00 hingga 14.00 WIB," ujarnya.
Para pengguna yang membawa barang sesuai ketentuan namun ukurannya dapat mengganggu penerapan jaga jarak aman di KRL juga hanya dapat naik di luar jam sibuk. Adapun, anak balita untuk sementara masih dilarang untuk naik KRL.
Protokol kesehatan 3M juga senantiasa wajib dijalankan oleh para pengguna maupun petugas baik di stasiun maupun di dalam KRL. Aturan ini penting untuk selalu diikuti demi kesehatan bersama.
PT KCI juga mengingatkan pengguna agar bersiap memasuki musim penghujan dan membawa perlengkapan tambahan saat hendak keluar rumah antara lain jas hujan atau payung, dan gunakan sepatu yang tidak licin. Ingat juga untuk memeriksa prakiraan cuaca harian sebelum beraktivitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Tenor.com has been translated based on your browser's language setting. If you want to change the language, click here.